advertisement
KeamananNewsPertahanan

Pushidrosal Peringati Hari Hidrografi dengan Meluncurkan Buku Ekspedisi Jala Citra 1 “Aurora”

advertisement

Lautku.id – Badan Informasi Geospasial (BIG) mendefinisikan bahwa Hidrografi merupakan cabang ilmu terapan yang berkaitan dengan pengukuran dan deskripsi dari spesifikasi fisik samudera, laut, pesisir, danau, dan sungai, serta dengan memprediksi perubahan dari waktu ke waktu. Hari Hidrografi Dunia diperingati setiap tanggal 21 Juni, dimana pada tahun ini Hari Hidrografi Dunia sudah menginjak tahun ke 101.

Indonesia melalui Pusat Hidrografi Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) memperingati Hari Hidrografi Dunia ke 101 dengan cara meluncurkan buku ekspedisi Jala Citra 1 “Aurora” dengan judul “Menguak Kekayaan Bawah Laut Indonesia”. Peluncuran buku tersebut dilaksanakan dalam acara minum kopi bersama stakeholder bertempat di Gedung Serbaguna Mako Pushidrosal, Ancol Timur Jakarta Utara, Selasa (21/06/2022).

Komandan Pusat Hidrografi Oseanografi TNI Angkata Laut Laksamana Muda TNI Nurhidayat mengatakan dari hasil ekspedisi kelautan Jala Citra 1 Aurora di Perairan Halmahera Pulau Maluku pada 2021 lalu mendapatkan sebuah temuan yang baru.

advertisement

“Saya mendapatkan kabar dari kapal yang sedang ekspedisi menemukan gunung. Gunung itu di kedalaman kalau lerengnya itu kakinya itu di 3.500 dari permukaan laut puncaknya itu 1.000 meter” terang Komandan Pushidrosal, Selasa (21/06/2022).

Penelitian yang dilakukan menggunakan KRI Spica-934 yang diikuti oleh tim peneliti dari kementerian lembaga dan perguruan tinggi terkait. Dari hasil penelitian tersebut menghasilkan beberapa temuan diantaranya gunung laut yang telah diberi nama dan masuk dalam gazeteer UNESCO berdasarkan hasil Sidang Sub-Committee On Undersea Featur Names (SCUFN) yang ke-35 di UNESCO, Paris Prancis bulan Maret lalu.

Namun demikian, penemuan gunung di bawah laut setinggi 2.400 meter tersebut belum bisa dipastikan, apakah gunung tersebut merupakan gunung berapi, atau apakah nanti akan berpotensi terjadi tsunami jika semisal terjadi letusan termasuk arahnya.

advertisement

Peringatan Hari Hidrografi Dunia, sengaja menghadrikan seluruh stakeholders termasuk akademisi, professional, serta Industri nasional kemaritiman. Selain itu dijelaskan oleh Komandan Pushirosal bahwa pentingnya eksistensi hidrografi saat ini sangat berguna bagi kepentingan strategis seperti pertahanan maupun perekonomian. termasuk pemetaan laut sebagai acuan jalur perdagangan maritim dan penetapan batas Negara. Bahkan saat ini Tim Ekspedisi telah melanjutkan Jala Citra 2 “Banda” dan akan berlayar selama 60 hari untuk melakukan pemetaan laut perairan banda. (*)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Terdeteksi

Matikan Adblock di browser anda untuk mendapatkan pengalaman penelusuran terbaik.